MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP

Penulis: Tami Kemala Hari: Senin, 16 September 2013 Jam: 10:51:00 PM Label:

Model PKR 221
Model PKR 221 merupakan model pembelajaran kelas rangkap yang menggabungkan dua kelas dengan dua mata pelajaran yang berbeda dan dilaksanakan dalam satu ruangan.
^Kelebihan :
  1. Kegiatan pendahuluan dan penutup masing-masing kelas dapat dilakukan secara bersama-sama dalam ruangan yang akan digunakan untuk pembelajaran
  2. Tidak membuang waktu terlalu banyak dalam pembelajaran, sebab dua kelas melakukan pembelajaran dalam satu ruangan secara bersama-sama
  3. Guru mudah dalam melakukan pemantauan terhadap siswa selama pembelajaran berlangsung
  4. Menghemat tenaga guru karena tidak perlu berpindah-pindah ruangan
  5. Membina persahabatan antarkelas
  6. Guru lebih kreatif dalam merancang pembelajaran agar tetap tercipta iklim kelas yang menyenangkan
^Kekurangan :
  1. Siswa tidak dapat fokus dengan apa yang sedang dipelajari atau dikerjakan karena terganggu oleh aktivitas kelas lain
  2. Tidak semua guru memiliki kemampuan mengelola siswa heterogen dalam ruangan yang sama
  3. Bertambahnya pekerjaan administratif, pekerjaan akademik, pelayanan dan tanggung jawab guru terhadap siswa karena guru mengajar kelas rangkap


Model PKR 222
Model PKR 221 merupakan model pembelajaran kelas rangkap dimana guru mengajar dua kelas secara bersamaan dengan dua mata pelajaran yang berbeda namun dilaksanakan dalam dua ruangan.
^Kelebihan :
  1. Masing-masing kelas lebih fokus dengan pelajaran yang sedang dihadapinya atau aktivitas yang sedang dilakukan karena terbebas dari aktivitas kelas lain 
  2. Terciptanya kemandirian belajar siswa 
  3. Guru lebih kreatif dalam merancang pembelajaran agar siswa tetap mempunyai aktivitas saat guru harus berpindah ke ruangan yang lain Guru mudah dalam melakukan kegiatan penutup karena dapat dilakukan secara bersama-sama untuk kedua kelas apabila antarkedua ruangan terdapat pintu penghubung.
^Kekurangan :
  1. Jika tidak ada ruangan yang cukup untuk memberikan pengantar dan pengarahan umum (kegiatan pendahuluan) untuk dua kelas secara bersamaan, maka harus mencari ruangan atau tempat lain 
  2. Perhatian tatap muka sebagai wahana pedagogis kontrol guru terhadap kelas tidak dapat berlangsung terus menerus 
  3. Terlalu banyak memakan waktu karena guru harus berpindah-pindah ruangan 
  4. Siswa merasa menjadi “anak tiri” jika guru tidak dapat membagi waktu dengan baik antarkelas yang satu dengan lainnya 
  5. Jika tidak terdapat pintu penghubung antarkedua kelas, guru harus melakukan kegiatan penutup secara terpisah 
  6. Pekerjaan guru dalam administratif, akademik, pelayanan dan tanggung jawab terhadap siswa karena guru mengajar kelas rangkap.


Model PKR 333

Model PKR 221 merupakan model pembelajaran kelas rangkap dimana guru mengajar tiga kelas secara bersamaan dengan tiga mata pelajaran yang berbeda namun dilaksanakan dalam tiga ruangan.
^Kelebihan :
  1. Masing-masing kelas lebih fokus dengan pelajaran yang sedang dihadapinya atau aktivitas yang sedang dilakukan karena terbebas dari aktivitas kelas lain
  2. Siswa lebih mandiri dalam pembelajaran
  3. Guru lebih kreatif dalam merancang pembelajaran agar siswa tetap mempunyai aktivitas saat guru harus berpindah ke ruangan yang lain
^Kekurangan :
  1. Jika tidak ada ruangan yang cukup untuk memberikan pengantar dan pengarahan umum (kegiatan pendahuluan) untuk tiga kelas secara bersamaan, maka harus mencari ruangan atau tempat lain
  2. Perhatian tatap muka sebagai wahana pedagogis kontrol guru terhadap kelas tidak dapat berlangsung terus menerus
  3. Terlalu banyak memakan waktu dibandingkan model PKR 222 karena guru harus berpindah-pindah tiga ruangan
  4. Siswa merasa menjadi “anak tiri” jika guru tidak dapat membagi waktu dengan baik antarkelas yang satu dengan lainnya
  5. Kegiatan penutup harus dilakukan dua kali (dua kelas dan satu kelas) apabila terdapat pintu penghubung antarruangan, namun harus dilakukan tiga kali secara terpisah apabila tidak ada pintu penghubung antarruangan.
  6. Bertambahnya pekerjaan administratif, pekerjaan akademik, pelayanan dan tanggung jawab guru terhadap siswa karena guru mengajar tiga kelas.


+ Komentar Pengunjung Catatan Tami + 8 Komentar Pengunjung Catatan Tami

28 Oktober 2013 pukul 18.01

thanks :)

Terima kasih chifriYanti atas Komentarnya di MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
4 November 2013 pukul 13.28

sama2 :)

23 Maret 2020 pukul 21.13

Gimana cara bikin blog bagus gini mbak ?

Terima kasih Exel Dukalang atas Komentarnya di MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
16 April 2020 pukul 11.01

Terimakasih 🙏😇

Terima kasih Unknown atas Komentarnya di MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
8 Mei 2020 pukul 15.34

Mohon maaf,, bolehkah saya minta sumbernya?

Terima kasih Sovy atas Komentarnya di MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
7 Oktober 2021 pukul 07.03

terima kasih ka

Terima kasih Yunita Jamin atas Komentarnya di MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
18 April 2022 pukul 08.24

terimakasi sudah membantu semoga jadai tabungan amal

Terima kasih Unknown atas Komentarnya di MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
Anonim
1 November 2022 pukul 06.07

Matursuwun catatanya...ijin dwld...

Terima kasih Anonim atas Komentarnya di MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP